Taunting Nnael menjadi dilema bagi manisnya kemenangan Geek Fam atas tim Rusia, Deus Vult dalam laga lanjutan M5 World Championship, Selasa (5/11).
Pertarungan antara Geek Fam dan Deus Vult memang cukup sengit di mana kedua tim bermain dengan penuh semangat dan hasrat untuk menang sama besar.
Pertandingan dimenangkan oleh Geek Fam dengan skor 2-1 membuat mereka menjadi pimpinan Grup D untuk saat ini sementara Deus Vult turun ke batas tidak aman.
Sayangnya, Jungler muda Imanuel “Nnael” Simbolon tertangkap tangan melakukan gesture atau gerakan yang terlarang dan “tidak respek” di sela pertandingan.
Menjunjung tinggi aturan fair play, Moonton memberi ganjaran berupa sanksi terhadap Nnael dengan 2 match diskors selama M5 World Championship.
| BERITA M5 WORLD CHAMPIONSHIP LAINNYA |
| Jadwal Geek Fam di M5 World Championship |
| Gusion Sanz pastikan ONIC Esports ke playoff M5 |
| Dramatis! Peluang Geek Fam lolos playoff M5 kian besar |
Taunting Nnael berujung sanksi bagi Geek Fam di M5, Moonton ambil tindakan tegas
Sesaat setelah laga antara Geek Fam dan Deus Vult berakhir, Moonton kemudian mengambil tindakan terkait gesture yang dilakukan Nnael.
Kejadian ini mungkin bukanlah hal yang baru di scene kompetitif MLBB, di mana beberapa kasus sempat terjadi di Indonesia khususnya soal Geek Fam.
Beberapa bulan sebelumnya ketika MPL ID S12, sang pelatih Reno “Renz” Reynaldi beserta analis Alter Ego Arasy “Arsss” Zamanullail diganjar sanksi dari Moonton terkait gesture yang tidak pantas dilakukan ketika bertanding.
Bahkan jauh sebelum itu, kejadian serupa dialami oleh veteran Tantyo “DoyokSyl” Aditya di mana ia pun pernah melakukan gesture terlarang tersebut.
Moonton mengeluarkan pernyataan resmi terkait taunting Nnael dan resmi memberi sanksi terhadap sang Jungler skorsing 2 laga selama M5.
“Kami menyadari perilaku tidak dapat diterima yang dilakukan oleh Jungler Geek Fam, Nnael, saat bertanding melawan Deus Vult hari ini, 5 Desember 2023. Berdasarkan peraturan turnamen, Nnael telah melanggar aturan turnamen yang melarang peserta atau anggota tim mana pun untuk melakukan gerakan yang tidak pantas dan menghina,”
“Panitia telah memutuskan untuk menjatuhkan skorsing dua pertandingan terhadap Nnael. Kami akan memantau dengan cermat setiap skenario serupa dan memastikan semua tim diingatkan akan peraturan tentang profesionalisme,”
“Kami berupaya menjunjung tinggi profesionalisme dan tidak akan menoleransi segala bentuk perilaku negatif. Kami juga mengharapkan para pemain profesional untuk mengikuti kode etik yang ketat,” tulis Moonton.
Dengan demikian, Geek Fam harus mencari pengganti Nnael di mana pemain tersisa hanya Mohammad “Caderaa” Pambudi untuk bermain di laga berikutnya.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Jadwal M5 World Championship, format, hasil dan cara menonton
