EVOS Holy benar-benar dalam jadwal yang padat. Baru selesai menyelesaikan grand final yang sangat panas menghadapi Fnatic ONIC, yang mana EVOS Holy (Glory) takluk 4-2, Branz Cs harus bermain kembali tanpa istirahat.

Bagaimana tidak, pada hari ini Senin (10/6), EVOS harus bermain tiga pertandingan dalam satu hari. Dua laga di seleknas IESF 2024 dan satu pertandingan di ESL Snapdragon Season 5 Challenge Season.

Tiga laga yang dijalankan adalah melawan Pajajaran Esports dan ONIC Miracle di Seleknas. Kemudian satu menghadapi King Empire di ESL.

Mobile Legends, EVOS Glory Playoff MPL ID S13
Kredit: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

Menarik untuk melihat bagaimana mereka yang baru selesai grand final malam hari kemarin, langsung bermain tadi pagi pukul 11.00, dilanjutkan 13.00, dan 17.00 WIB.

Tentu sangat sulit bermain setelah laga tensi tinggi, apalagi langsung tiga laga di dua turnamen berbeda. Apalagi ini turnamen besar yang tentu diinginkan mendapat hasil maksimal.

Lalu bagaimana hasil dari tiga pertandingan dalam sehari yang dijalani EVOS. Tak sempurna tapi cukup baik jika menilik kondisi mereka yang benar-benar jauh dari kata bugar.

EVOS Glory comeback dramatis, Clawkun: Ini jalan Tuhan
Steven Age ungkap kunci kesuksesan EVOS Glory
Cara FNATIC ONIC kalahkan EVOS, Kiboy: Saya tonton berjam-jam!
EVOS StrateG soal cheese pick: Berhasil dipuji, gagal dihujat

EVOS Holy main 3 laga sehari, menang 2 laga

EVOS Holy berhasil memberikan konsistensi di tengah kondisi yang tidak terlalu mendukung.

Mereka memang sempat kalah dari ONIC Miracle 2-1 di Seleknas. Tapi di laga sebelumnya menang 2-0 dari Pajajaran Esports. Hal ini membuat petualangan EVOS Holy mengejar slot ke IESF masih terbuka.

EVOS Holy tetap lolos ke upper bracket dan menunggu siapa juara grup B nantinya. Bisa jadi mereka langsung bertemu Fnatic ONIC.

EVOS Glory lolos grand final MPL ID S13, Profil dan biodata Anavel, EVOS Anavel, EVOS Glory, EVOS Esports, MLBB, MPL ID S13, Mobile Legends
Kredit: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

Sementara di ESL Snapdragon Season 5 Challenge Season, EVOS Holy tak mendapat kesulitan yang terlalu dalam menghadapi King Empire.

Tim yang diisi mantan pemain mereka sendiri, Sutsujin tersebut benar-benar dibuat kesulitan. King Empire tak bisa mengimbangi EVOS Holy di game pertama.

Apalagi EVOS Holy hanya mengganti satu hero yang berbeda di game kedua. Tetap memercayai jungler assassin Nolan, Anavel berhasil memberikan potensi paling maksimalnya.

Kemenangan ini menjadi krusial karena EVOS Holy hanya butuh satu kemenangan lagi untuk main di Challenge Finals alias playoff dari ESL Snapdragon S5 di Britama Arena nanti.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA: Eksklusif: Alasan EVOS Glory kalah di final MPL ID S13 karena hal ini